detakbogor.com - Lingkaran Survey Indonesia (LSI) tidak melakukan perhitungan cepat Pilkada Kota Bogor lantaran tidak ada permintaan dari pihak pengguna.
Sekretaris LSI, Gerry W. Iqbal menjelaskan, untuk Pilkada Kota Bogor pihaknya tidak melakukan perhitungan cepat (quic count). Sebab, tidak ada satu pun pasangan yang mengajukan permintaan kepada kami untuk melakukan perhitungan cepat.
"Perhitungan cepat kita lakukan apabila ada permintaan, atau tergantung permintaan dari kandidat yang memerlukan jasa konsultan," kata Gerry pada wartawan, Sabtu (14/9/2013).
Padahal, perhitungan cepat dari lembaga konsultan Pemilu dan Pilkada yang dikembangkan Denny Januar Ali (Denny JA) sangfat dinantikan oleh masyarakat Kota Bogor untuk mengetahui hasil sementara pasangan calon yang unggul dalam perlehatan akbar pemilihan walikota dan wakil walikota Bogor.
Seperti diketahui, LSI telah mengantongi 27 Rekor Muri LSI, Denny JA dan Aropi, 5 Rekor Prediksi Survei Akurat, 5 Rekor Quick Count Tercepat dan Akurat, 8 Rekor Konsultan Politik Dalam Pilkada/Pemilu, 1 Rekor Civil Society, 7 Rekor Denny J.A, dan 1 Rekor Headline di Media Nasional.
Keakuratan LSI telah menanamkan kepercayaan masyarakat kepada lembaga ini untuk melihat secara cepat hasil perhitungan suara Pemilu maupun Pilkada di Indonesia. (als)













0 comments:
Post a Comment