Flash News
Mail Instagram Pinterest RSS
Menu Utama

KA Bogor-Sukabumi Kembali Beroprasi

detakbogor.com - Setelah vakum hampir setahun, PT KAI kembali membuka pelayanan kereta api jurusan Bogor-Sukabumi. Kini kereta tersebut akan melayani jurusan Bogor-Sukabumi 3 kali keberangkatan dalam 1 hari.

"Hari ini kami akan launching rangkaian kereta api Pangrango yang akan menggantikan KRD Bumi Geulis. Ini pertama kali setelah KRD Bumi Geulis tidak beroperasi lagi hampir setahun," kata Humas PT KAI Daops 1, Sukendar, Sabtu (09/11).

Launching jurusan kereta rute Bogor-Sukabumi, dibuka hari ini di Stasiun Bogor. Harga tiket yang dibanderol adalah Rp 15.000 untuk kelas ekonomi AC dan berlaku sekali jalan. Jadwal keberangkatan kereta ini dari Sukabumi adalah pada pukul 05.00, 10.00 dan 15.00 WIB. Sedangkan jadwal keberangkatan dari Bogor adalah pada pukul 07.35, 12.45 dan 17.55 WIB.

KA Pangrango Bogor-Sukabumi itu diberangkatkan Menteri BUMN, Dahlan Iskan, yang harus minta maaf pada warga yang tidak kebagian tempat duduk. Hingga beberapa waktu setelah kereta api diberangkatkan, masih padat antrean calon pemakai jasa kereta api itu.

"Kami minta maaf sebelumnya, bagi penumpang yang belum terangkut dalam perjalanan perdanan ini," kata Iskan, usai melepas keberangkatan kereta tersebut.

Dia mengaku tidak memprediksikan animo masyarakat atas pengoperasian kereta jalur Bogor-Sukabumi melebihi perkiraan. Maklum, kedua kabupaten ini sangat padat penduduk dan intensitas lalu-lintas manusia dan barang di sana sangat deras.

Sementara, Direktur PT KAI, Ignatius Jonan, mengatakan, sebetulnya rute itu bukan sama sekali baru melainkan mengaktifkan kembali rute itu. "Kehadiran jalur kereta ini (Bogor-Sukabumi) tentunya dapat membantu mengurangi beban di jalan," katanya.

KA Pangrango tersebut, terdiri dari tiga kereta ekonomi (318 kursi), satu kereta kelas eksekutif (50 kursi), satu kereta makan, satu gerbong pembangkit, dan satu lokomotif.

"Untuk tarif kereta ekonomi AC Rp15.000 perorang, dan Rp35.000 perorang untuk eksekutif. Kereta ini kapasitas utama 100 persen untuk penumpang, untuk kereta barang direncanakan akan ditambah tahun depan," kata Jonan.

0 comments:

Post a Comment