Bogor, Sekber News - Dampak dari kenaikan harga Bahan Bakar
Minyak (BBM), menyebabkan kenaikan tarif angkutan perkotaan (angkot) di
sejumlah daerah. Salah satunya di Bogor, Jawa Barat.
Ketua
Organisasi Angkutan Kendaraan Darat (Organda) Kota Bogor, Muhammad
Ischak, mengatakan jika pemerintah pusat tetap menaikkan harga BBM pada
waktu dekat ini, maka tarif angkot di Kota Bogor akan naik sebesar 30
persen.
"Yang tadinya tarif angkot jarak jauh dekat hanya Rp2000, kedepan menjadi Rp2500," katanya
Terkait
rencana kenaikan ini, menurut Ischak, pihaknya sudah melakukan
sosialisasi kepada sopir dan pemilik angkutan. "Sampai saat ini, mereka
tidak ada masalah tentang rencana kenaikan angkot tersebut."
Anwar, salah seorang pengguna angkutan umum di Kota Bogor, mengaku
sangat keberatan dengan rencana kenaikan tarif angkot.
"Kenaikan
harga BBM ini sudah menyebabkan kebutuhan rumah tangga menjadi naik.
Ditambah lagi, tarif angkot akan naik. Kalau bisa, tarif angkot tidak
ikut naik," ujar dia.
Sementara salah satu sopir angkot, Nanang, juga menyatakan keberatan dengan kebijakan kenaikan tarif angkot.
Rencananya, Organda Kota Bogor akan memberlakukan kebijakan kenaikan
tarif angkot ini pada pekan depan.













0 comments:
Post a Comment