BOGOR (Sekber) – Polisi diminta bertindak netral dan tidak
boleh mendukung serta mengarahkan masyarakat pemilih untuk memilih salah satu
calon gubernur dalam pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur Jawa
Barat 2013 mendatang. Demikian ditegaskan Kapolda Jabar, Brigjen (Pol) Tubagus Anis
Angkawijaya kepada wartawan ketika melakukan kerja Kapolda Jawa Barat ke
Mapolres Bogor Kota, Jalan Kapten Muslihat Kota Bogor.
”Dalam pelaksanaan pemilihan Gubernur Jawa Barat untuk periode 2013-2018, Polisi diharapkan bertindak netral tidak mendukung dan tidak mengarahkan kepada salah satu calon gubernur,” katanya
Menurutnya, bahwa sikap
netralitas polisi esebagai petugas keamanan dan ketertiban masyarakat
(kamtibmas) tersebut tidak diperkenankan menunjukkan keberpihakan, mengarahkan
keluarga atau warga di lingkungan tempat tinggal agar memilih pasangan calon
gubernur tertentu.
"Biarkan, mau merah, kuning, hijau atau lainnya kita sebagai Polisi harus netral dan tidak boleh memihak,” ujarnya
Terkait tahapan proses Pemilukada Jabar yang sedang dijalankan saat ini, bahwa seluruh calon pasangan gubernur dan wakilnya sedang melaksanakan sosialisasi atau pengenalan diri di Kabupaten dan Kota di Jawa Barat, diharapkan agar tidak memancing suasana panas dengan saling menjelekan calon gubernur lainnya.
"Ya, memang sudah seharusnya jika para pasangan Cagub dan Cawagub selalu bertindak dan bersikap santun dalam pengenalan diri masing-masing, tanpa harus menjelek-jelekkan atau mendisikriditkan calon lainnya," tandasnya
.
kapolda juga menambahkan, bahwa beberapa daerah di Jawa Barat ditandai sebagai daerah rawan terjadinya konflik Pilkada termasuk Kota Bogor, namun diakuinya bahwa jajaran Polda Jawa Barat saat ini sudah melakukan antisipasi dini.
kapolda juga menambahkan, bahwa beberapa daerah di Jawa Barat ditandai sebagai daerah rawan terjadinya konflik Pilkada termasuk Kota Bogor, namun diakuinya bahwa jajaran Polda Jawa Barat saat ini sudah melakukan antisipasi dini.
"Saya yakin warga Jabar kesadaran
dalam berdemokrasi sudah matang, sehingga antar calon dan pendukungnya bisa
saling menghargai dalam perbedaan pendapat dan diharapkan pula dalam pelaksanaan pilihan gubernur lancar dan
aman," imbuhnya. (PH/BC)













0 comments:
Post a Comment